ada yang sedang menanggalkan pakaianmu satu demi satu,
mendudukkanmu di depan cermin, dan membuatmu bertanya, “tubuh siapakah gerangan yang kukenakan ini?”
ada yang sedang diam-diam menulis riwayat hidupmu, menimbang-nimbang hari lahirmu, mereka-reka sebab-sebab kematianmu –
ada yang sedang diam-diam berubah menjadi dirimu
"Metamorfosis", Sapardi Djoko Damono
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada
"Aku Ingin", Sapardi Djoko Damono
Yang fana adalah waktu. Kita abadi:
memungut detik demi detik, merangkainya seperti bunga
sampai pada suatu hari
kita lupa untuk apa.
"Tapi, yang fana adalah waktu, bukan?"
tanyamu.
Kita abadi.
"Yang Fana adalah Waktu", Sapardi Djoko Damono
Tidak ada komentar:
Posting Komentar